Pages

Hosting Unlimited Indonesia

Jumat, 01 Februari 2013

INFORMASI TENTANG VIRUS HIV/AIDS

Virus HIV singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. Virus tersebut adalah virus yang menyerang sel-sel system kekebalan tubuh. Fungsi dari sel-sel kekebalan tubuh kita diganggu dan dihancurkan oleh virus tersebut. Itu sebabnya orang yang terinfeksi virus HIV kekebalan tubuhnya akan terus menurun, bahkan segala macam penyakit bisa menyerang tubuh kita.
Biasanya orang yang terinfeksi HIV tidak sadar bahwa mereka sudah terinfeksi virus tersebut, hal ini dikarenakan tidak adanya gejala awal yang tampak. Beberapa orang mengalami gangguan kelenjar dengan efek seperti demam disertai panas tinggi, gatal-gatal, nyeri sendi dan gangguan limpa. Biasanya terjadi antara 6 minggu sampai 3 bulan setelah terinfeksi. Dengan atau tanpa ada gejala, orang yang terinfeksi HIV akan menularkan virus ke orang lain.
Virus HIV dapat ditemukan dalam cairan tubuh seperti darah, sperma, cairan vagina dan air susu ibu. Tapi virus HIV tidak ditemukan pada keringat, urine dan tinja.
Penularan virus HIV bisa terjadi lewat kontak atau pertukaran cairan tubuh contohnya :
1.    Melakukan hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi HIV tanpa menggunakan pengaman atau kondom.
2.       Menggunakan jarum suntik secara bersamaan atau bergantian dengan orang yang terinfeksi HIV.
3.       Dari ibu ke bayinya pada saat kehamilan, melahirkan dan menyusui.

Jika melakukan kegiatan seperti ngobrol, berpelukan, bersalaman, makan dan minum dengan orang yang terinfeksi HIV sama sekali tidak tertular virus HIV bahkan gigitan nyamuk dan berciuman juga tidak berpotensi menularkan HIV.

AIDS atau Acquired Immunodeficiency Syndrome adalah gejala penyakit yang menyerang tubuh manusia setelah system kekebalan tubuh dirusak oleh virus HIV. Jadi AIDS bisa terjadi pada infeksi VIH pada tahap lebih lanjut. Jika orang yang terinfeksi HIV tidak segera mendapatkan pengobatan maka akan menunjukan tanda-tanda AIDS  dalam kurun waktu 8-10 tahun bahkan jika gaya hidupnya tidak sehat maka akan lebih cepat lagi.

Dengan gaya hidup yang sehat, jarak waktu antara terinfeksi HIV menjadi AIDS bisa menjadi 10-15 tahun. Bahkan bisa lebih lama lagi.

Ciri-ciri orang yang terinfeksi virus HIV tidak bisa dilihat dari tampilan fisiknya. Biarpun dari luar terlihat sehat, kita tidak tahu apakah dia terinfeksi HIV atau tidak dan yang badannya terlihat kurus dan sering sakit-sakitan belum tentu juga terinfeksi HIV. Satu-satunya cara untuk mengetahui keberadaan virus HIV pada tubuh seseorang adalah dengan melakukan tes HIV atau VCT.

2 komentar:

  1. http://mahastar.blogspot.co.id/?m=1

    BalasHapus
  2. Informasi tepat tentang HIV AIDS & penanggulangannya secara fakta & ilmiah.
    Kunjungi situs blog MAHA STAR

    http://mahastar.blogspot.co.id/?m=1

    BalasHapus